TVN24 Online – Kabareskrim Komisaris Jenderal Polisi Ari Dono Sukmanto menilai dengan ditangkapnya kelompok yang menyebarkan ujaran kebencian Saracen, telah memberikan dampak baik bagi para pengguna media sosial.
Ari Dono menyebutkan bahwa penyebaran berita bohong atau hoaks di media sosial relatif menurun setelah beberapa pengurus Saracen ditangkap pihak kepolisian.
“Pastinya turun, hanya kadang ya dinamikanya begitu. Habis ditindak generasi yang sekarang telah turun. Nah ini juniornya coba-coba lagi,” ungkap Ari Dono di Bareskrim Polri, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu ( 6/9/17 ).
Baca : Jokowi hadiri Rakernas Pro Jokowi, Fadli Zon : Dia datang kesitu untuk apa ?
Ari Dono menilai bahwa untuk penangkalan penyebaran berita bohong atau Hoaks di media sosial tidak bisa hanya dilakukan melalui penindakan oleh aparat penegak hukum.
“kita berharap kepada pendidikan sekolah sudah dapat mulai mengajarkan bagaimana untuk sopan santun dan beretika keseharian termasuk didalam media sosial. Karena tidak bisa dari atasnya saja, dari bawahnya juga perlu,” ujarnya.
Terakhir pihak penyidik dari Direktorat Tindak Pidana Siber telah berhasil menangkap MAH yang di duga merupakan pendiri Saracen.
Sebelumnya polisi telah menangkap anggota kelompok itu yang terdiri dari JAS , SRN dan MFT. ( TVN24 Online )
106 thoughts on “Admin Saracen ditangkap, Polisi sebut tingkat penyebaran hoaks menurun”
Comments are closed.