Mau Konsumsi Daging Kurban Tapi Takut Kolesterol Naik? Ini Cara Atasinya!

TVN24 Online — Seperti diketahui mengkonsumsi daging kurban seperti sapi dan kambing secara berlebih sangat berbahaya untuk kesehatan.

Sebenarnya, daging merah seperti sapi dan kambing adalah sumber protein yang baik. Akan tetapi, adanya kandungan lemak yang tinggi di dalamnya, membuat daging merah malah bisa memicu masalah apabila dikonsumsi secara berlebihan.

Dokter spesialis gizi di Eka Hospital BSD Elia Indrianingsih menjelaskan, sebenarnya daging sapi dan kambing  merupakan sumber protein. Mulai dari mineral seperti zat besi hingga vitamin, di mana samuanya bermanfaat untuk kesehatan.

“Tetapi dalam daging kambing dan sapi juga terkandung zat kolesterol dan lemak jenuh yang tidak baik jika dikonsumsi secara berlebih,” ujar Elia, dikutip dari CNNIndonesia.com, Senin (26/6).

Namun, banyak risiko penyakit mengintai, mulai dari tekanan darah tinggi (hipertensi), kolesterol tinggi, sampai beragam masalah kardiovaskular.

Tapu hal ini bukan berarti asupan daging sapi dan kambing dilarang. Kamu tetap bisa mengonsumsinya dengan batasan dan cara tertentu supaya tetap aman.

Berikut ini beberapa cara aman konsumsi daging kurban saat Idul Adha.

1. Jangan berlebihan

Daging kurban yang kamu dapatkan mungkin cukup banyak. Akan tetapi, selalu ingat untuk tidak makan secara berlebihan.

Daging yang banyak tersebut tak perlu dimasak dan dimakan dalam waktu bersamaan. Kamu bisa menyimpannya di dalam freezer, lalu diolah di kemudian hari.

2. Hindari bagian daging tertentu

Memang, kamu tak bisa memilih bagian daging yang didapat. Tetapi, cobalah tetap memilih ketika sudah mendapatkannya. Hindari mengkonsumsi bagian daging yang terlalu berlemak seperti bagian perut dan jeroan.

3. Cara memasak

Pada umumnya, daging kurban diolah menjadi gulai atau tongseng. Semua masakan ini berminyak dan bersantan.

Namun, cobalah masak dengan cara lain, contohnya saja dengan dibuat menjadi sup bening. Usahakan tidak membakar daging apalagi sampai gosong. Sebab, gosong pada daging cukup berbahaya.

4. Tetap makan sayur dan buah

Walaupun punya banyak daging di rumah, tetap jangan lupa untuk makan sayur dan buah. Karena sayur dan buah bisa jadi sumber serat untuk penyeimbang makanan di tubuhmu.

5. Jangan makan setiap hari

Kamu tak perlu setiap hari mengonsumsi daging. Kamu bisa mengganti menu setiap harinya. Pilihlah  menu lain seperti daging ayam, ikan, atau olahan tempe dan tahu.

Jangan lupa untuk selalu memasukkan sayuran dalam menu harian yang kamu buat. Sebab, memakan daging tiap hari bisa berbahaya untuk kesehatan. Karena lemak di tubuh bisa semakin tertimbun.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *